MEMELIHARA AYAM JAGO SEBAGAI MATA PENCAHARIAN

MEMBELI SEPEDA MOTOR DARI HASIL PENJUALAN AYAM JAGO

Banyaknya penggemar ayam jago aduan membuat sebagian masyarakat di Kecamatan Moyo Hilir menjadikan ayam jago sebagai koleksi, ada juga yang menjadikannya sebagai usaha sampingan untuk menambah penghasilan. Kebanyakan  masyarakat yang memelihara ayam jago aduan untuk di jual, harga ayam jago berkisar dari 500.000-10.000.000 rupiah membuat para kolektor dan penikmat adu ayam tidak tanggung-tanggung untuk memproleh ayam jago yang walaupun harganya mahal.

M. Ruslan 23 tahun warga Desa Ngeru yang memelihara ayam jago memberi keterangan tentang usaha sampingannya itu, “ harga ayam jago yang saya pelihara ada yang sudah mencapai lima jutaan keatas dan harga ayam jago tergantung pada perawatan. Dari hasil penjualan ayam jago, saya sudah bisa membeli sebuah kendaraan atau sepeda motor dan saya yakin kedepannya saya bisa mengembangkan usaha lain dari modal hasil usaha ayam jago”.

Walaupun adu ayam merupakan salah satu ajang perjudihan, namun bagi masyarakat yang memelihara ayam aduan tidak memandang sisi negatifnya karena itu merupakan  mata pencaharian tambahan, tidak semua yang memelihara ayam jago aduan untuk di adu bahkan ada juga kolektor penggemar ayam jago yang menyukai kemerduan suara dari ayam jago tersebut.