Sabtu, 06 April 2013

POTENSI JERAMI PADI SEBAGAI PAKAN TERNAK

            Jerami padi merupakan limbah pertanian yang sangat berlimpah, terutama pada musim panen. Banyak petani yang membakar jerami padi disawah mereka. Khususnya di Moyo Hilir pemanfaatan jerami masih belum maksimal. padahal jerami padi memiliki potensi yang besar sebagai pakan ternak. Walaupun kandungan nilai gizi yang rendah.
            Banyak ternak palatabilitas terhadap jerami padi kurang. Hal ini disebabkan oleh kandungan serat kasar pada jerami padi sangat tinggi. Menurut pak Amrullah.,S.Pt. M.Si (Kaprody Ilmu Peternakan UNSA periode 2007-2012) bahwa “jerami memiliki kandungan serat kasar yang tinggi, sehingga ternak seperti Sapid an Kuda tidak bisa mengolah dan menyerap secara maksimal nutrisi yang ada pada Jerami. Ini dikarenakan kemampuan alat pencernaan kuda dan sapi tidak bisa mengolah dan menyerap serat kasar secara maksimal”. Ujar pak Amrullah kepada Kru Gempar yang ditemui dirumahnya hari kamis kemaren (4/4).
            Sekarang yang menjadi pertanyaan, “Adakah teknologi untuk mengolah jerami padi sehingga dapat disukai ternak”??
            Jawabannya tentu ada. Sudah banyak penelitian yangdilakukan untuk pengolahan jerami sebagai pakn ternak. Salah satunya Amoniasi jerami. Amoniasi jerami ini dilakukan dengan memanfaatkan Bakteri Anaerob. bakteri ini berfungsi untuk melakukan fermentasi terhadap jerami padi.
            adapun alat dan bahan yang digunakan untuk membuat amoniasi jerami:
-     -   EM4 (sumber bakteri)
-      -  Molasses atau air gula merah.
-      -Jerami padi
-     - plastic tebal
        Jerami padi dipotong sekitar 3-5 cm. Kemudian air gula merah dan EM4 yang sudah diencerkan dicampur dan dipercikkan secara merata ke jerami yang telah dipotong. setelah itu jerami dibungkus dengan plastic tebal dan dipress hingga tak ada udara. Jerami yang telah dibungkus didiamkan selama 7 hari. Setelah 7 hari amoniasi jerami siap diberikan ke ternak. 
          Nah, cukup mudahkan cara membuat amoniasi jerami. Untuk itu, marilah kita menfaatkan sumber pakan yang murah meriah yang berada dilingkungan sekitar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar