Jumat, 28 September 2012

PERJUANGAN MELAWAN KEMISKINAN

PERJUANGAN IBU MARIAM TERHADAP PENDIDIKAN ANAKNYA


Negara kita yang belum terlepas dari kemiskinan membuat masyarakat yang berekonomi menengah ke bawah harus berjuang melawan kemajuan zaman pada masa kini. Contohnya Ibu Mariam Warga Desa Moyo  yang usianya sudah mencapai 68 tahun harus berjuang demi melihat kedua anaknya cerah menatap masa depan.

Ibu Mariam istri dari Bapak Abdul Hamer yang berprofesi sebagai buruh tani ini harus membantu suaminya untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari dan untuk pendidikan kedua anaknya yang sekarang sudah menduduki bangku sekolah di Madrasah Aliyah. Ibu mariam memilih menjual es cendol dan berbagai makanan lain siap saji seperti tahu dan tempe. Pendapatan ibu ini perharinya mencapai Rp100.000, meski cukup besar namun modal awal ibu Mariam di dapat dari pinjaman tetangga. Jadi sedikitnya ibu ini hanya bisa mengantongi Rp50.000 itupun belum termasuk modal untuk keesokan harinya. Melihat nilai rupiah yang di dapat ibu ini tidak sbanding dengan pengeluaran sehari-hari apalagi harga sembako semakin hari semakin melonjak naik.

Pemerintah sekiranya bisa memantau lebih dalam kondisi Masyarakat di Negeri ini yang belum terbebas dari kemiskinan. Sekiranya ini bisa menjadi batu loncatan untuk kedepan pemerintah bisa serius dalam memerangi kemiskinan Negeri kita. (GEMPAR SUMBAWA)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar