RAPAT KERJA DEWAN KERJA RANTNG GERAKAN PRAMUKA KWARTIR RANTING MOYO HILIR

Pramuka merupakan salah satu organisasi terbesar di Indonesia yang melatih kader bangsa menjadi tunas bangsa yang berakhlak mulia, bersifat patriot serta berbakti kepada nusa dan bangsa. Selain itu juga melatih anggotanya berpikir kreatif, mandiri, berani dalam bertindak dengan penuh dedikasi serta berkerja keras dengan penuh rasa tanggung jawab. Untuk mengurus pramuka dikenal kwartir yang berada di masing-masing tingkatan baik dari tingkat nasional hingga tingkat kecamatan. Dan sebagai pembantu kwartir dibentuk Dewan Kerja.

Sabtu (28/4) bertempat di sekretariat Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Moyo Hilir pukul 20.00 Wita mengadakan Rapat Kerja Tahunan. Ada 3 agenda yang dibahas pertama evaluasi program kerja kedua pembahasan program kerja dan yang ketiga adalah persiapan menghadapi kegiatan Raimuna Cabang Tahun 2012. Sebagai awal dari evaluasi program kerja SUGIANTO (Ketua DKR Moyo Hilir) menekankan kepada anggota DKR untuk tetap fokus pada tugas dan kewajiban masing-masing sehingga dalam pelaksanaan kegiatan terlaksana sesuai yang dirancanakan. Selain itu juga tak lupa ughy sapaan akrab ketua DKR menambahkan bahwa betapa pentingnya sikap saling menghargai sesama anggota karena sifat saling menghargai salah satu pengkokoh dan penguat sebuah organisasi.

Pada pemaparan program kerja begitu banyak kegiatan yang diusulkan oleh para peserta rapat diantaranya pembibitan dilanjutkan dengan perkemahan penghijuan menyusul beberapa bulan berikutnya, merayakan hari ulang tahun gerakan pramuka yang dirangkaikan dengan buka bersama, serta lomba lintas alam atau jelajah alam tingkat penggalang (tingkat SD/MI/MTS/SMP). Dari berbagai usulan tersebut semua peserta rapat menyetujui usulan tersebut dan akan mengadakan persiapan yang matang sehingga rencana tersebut dapat terealisasikan dalam tahun 2012 ini.

Diakhir rapat, ketua DKR kembali menambahkan bahwa organisasi apapun akan besar apabila sesama anggota saling menghargai dan selalu berpikir kreatif serta jangan ada keraguan dalam bertindak karena kalau tidak seperti itu maka organisasi yang sudah kita bisa besarkan sejak dulu akan runtuh dan hancur.  Sehingga apabila bisa kita terapkan maka penciptaan dan pembentukan kader-kader dan tunas-tunas bangsa yang kreatif, mandiri dan bermoral akan dengan mudah tercapai.

BIMTEK INTERNET SEHAT DAN AMAN ( INSAN ) DI SUMBAWA

PENYEBARLUASAN INFORMASI DAN PENGENALAN ICT KEPADA PELAJAR

Penyebarluasan informasi dan pengenalan Teknologi Komunikasi dan Informasi (ICT) kepada pelajar menjadi salah satu program dari pemerintah provinsi NTB melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo). Sebagai wujud dari program tersebut, Dishubkominfo bersama Komunitas Kampung Media turun ke sekolah-sekolah untuk melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek/ceramah) ke sekolah-sekolah setingkat SMA/SMK yang berada di sepuluh kabupaten kota se-NTB dengan porsi masing-masing kabupaten/kota tiga sekolah yang dikunjungi. 

Kegiatan Bimtek yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa pada hari Rabu, 25 April 2012 bertempat di Madrasah Aliyah Negeri 2 Sumbawa dihadiri oleh siswa dan guru SMK Islam Gunung Galesa Moyo Hilir, dan SMA Negeri 1 Moyo Utara dengan jumlah peserta 100 orang. Sebagai pemateri pada bimtek ini, hadir pula dari Dishubkominfo kabupaten sumbawa Bapak Mirajuddin, ST, dari Koordinator kampung media NTB Bapak Fairuz Abadi, SH dan dari Telkomsel Mataram bapak Wiboko. Pada kegiatan ini Dishubkominfo juga menyerahkan bantuan modem dan mobile router kepada masing-masing sekolah peserta bimtek.

Kegiatan Bimtek yang mengambil tema Internet Sehat dan Aman sesungguhnya dihajatkan untuk mendorong dan meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan teknologi informasi ke arah yang lebih baik dan sehat (sehat dan aman). Bukan sebaliknya, media internet malah digunakan untuk hal-hal yang tidak baik bahkan melanggar nilai-nilai sosial, agama bahkan melanggar hukum. Seperti yang katakan oleh Bapak Mirajuddin, ST "bahwa baik atau buruknya akibat dari pemanfaatan internet tergantung dari pribadi masing-masing. Karena sekuat apapun server atau perangkat yang digunakan untuk menangkal hal-hal buruk di internet menjadi sia-sia jikalau dari pribadi kita sendiri tidak menolak hal buruk tersebut". Beliau juga memberikan beberapa contoh kepada peserta bimtek tentang pemanfaatan internet ke arah yang baik seperti yang dilakukan oleh Norman Kamaru, Sinta Jojo dan lain-lain yang hasilnya positif dan memberikan manfaat kepada mereka sendiri dan orang lain. 

Senada dengan apa yang disampaikan di atas, Koordinator Kampung media NTB Bapak Fairuz Abadi, SH juga memberikan pencerahan kepada peserta bimtek bahwa sesungguhnya penguatan dari dalam diri adalah hal yang utama dalam menerima pengaruh internet. Beliau mengatakan "Orang tua/guru tidak mesti takut dengan yang namanya internet karena sesungguhnya internet itu baik dan bermanfaat. Dia akan menjadi tidak baik ketika dimanfaatkan oleh orang yang tidak baik sehingga menghasilkan hal-hal yang tidak baik pula".

PERSIAPAN BIMBINGAN TEKNOLOGI KAMPUNG MEDIA SUMBAWA

Kegiatan bimbingan teknologi/ceramah ke sekolah yang diprogramkan oleh pemerintah provinsi NTB melalui dinas perhubungan komunikasi dan informatika (Dishubkominfo) bersama kampung media, akan dijadwalkan hari rabu (26 April) di kabupaten Sumbawa. Sebelumnya Tim dari Dishubkominfo telah melaksanakan bintek serupa di kabupaten bima dan kabupaten dompu. 

Rapat persiapan yang dilaksanakan hari senin tanggal 23 April 2012 bertempat di sekretariat KM gempar kecamatan Moyo Hilir dihadiri oleh anggota komunitas kampung media gempar kecamatan moyo hilir yang telah melakukan beberapa persiapan guna menyukseskan kegiatan tersebut. Sementara komunitas kampung media Bala Kuning Kecamatan Sumbawa dan Kampung Media Angin Renas Kecamatan Rhee tidak sempat hadir pada rapat persiapan dikarenakan jarak yang cukup jauh dan waktu yang tidak memungkinkan. Namun, kedua kampung media menyatakan kesiapannya untuk mendukung kegiatan bintek tersebut. Dihubungi melalui ponselnya M. Ramdan dan Ali Ridha selaku ketua dari kedua kampung media menyerahkan urusan persiapan kepada KM gempar selaku tuan rumah pelaksana bintek. Dan pada hari pelaksanaan keduanya akan hadir bersama kampung media lain dan tim dari provinsi.

Sehari sebelumnya, KM gempar telah melakukan konsultasi dan pemantapan lokasi dengan pihak sekolah pelaksana yaitu Madrasah Aliyah Negeri 2 Sumbawa. Bapak M. Jafar, S.Pd selaku wakamad kesiswaan menyambut baik kegiatan bintek ini dan siap memberikan dukungan untuk suksesnya kegiatan dimaksud. SMA Negeri 1 Moyo Utara dan SMK Islam Gunung Galesa juga akan hadir guna mendukung kegiatan bintek ini. Rencananya pada hari selasa besok, dishubkominfo Kabupaten Sumbawa bersama KM Gempar akan meninjau langsung persiapan ke MAN 2 Sumbawa. Sementara itu, panitia pelaksana yang diketuai langsung oleh ketua KM gempar Sugianto telah melakukan persiapan-persiapan dari segi teknis maupun non teknis.

SPPT TAHUN 2012 TERBIT

PENERIMAAN PAJAK DESA MOYO MEKAR TAHUN 2012 DIHARAPKAN ADA PENINGKATAN

Desa Moyo Mekar merupakan salah satu Desa hasil pemekaran dari Desa Moyo Kecamatan Moyo Hilir Kab.Sumbawa dengan luas wilayah + 17 Km² memiliki jumlah penduduk 1.638 Jiwa. Dari luas wilayah tersebut, pada tahun 2012 ini jumlah penerimaan pajaknya sebesar Rp. 20.359.437. SPPTnya sudah terbit dan diserahkan langsung kepada masing-masing pemilik objek pajak. Masyarakat diberikan  limit waktu pembayaran pajak sampai Bulan September untuk Tahun 2012.

Menurut salah satu petugas Penagihan pajak di Desa Moyo Mekar yang sekaligus bendahara Desa Moyo Mekar ibu HIDAYATI pada saat dikomfirmasi senis (16/4) mengungkapkan bahwa sudah 4 tahun terakhir ini penerimaan pajak Desa Moyo Mekar tidak bisa mencapai 50 %. Itu disebabkan banyak faktor diantaranya NJOP sangat tinggi serta tidak sesuai dengan luas dan lokasi tanah, NJOP yang tidak merata padahal lokasinya sama, pajak bangunannya juga yang tidak sama, kesalahan nama pemilik serta luas tanah yang tidak sesuai dengan yang sebenarnya yang mengakibatkan pembayaran pajaknya tinggi. Dari berbagai permasalahan tersebut membuat masyarakat enggan dan malas membayar pajak. Ujarnya 

Tambahnya lagi, semua permasalahan tersebut sudah kita usulkan dari tahun ke tahun tapi sedikit sekali ada perubahan bahkan tidak ada sama sekali. Kondisi tersebut diperparah dengan maraknya pegawai pajak yang melakukan tindakan korupsi yang marak dibicarakan dan dipublikasikan di media masa sehingga target penerimaan pajak yang kami harapkan buyar dan hanya angan-angan semata.

Di tempat lain, Kepala Desa Moyo Mekar bapak IRWANSYAHRUDDIN  mengungkapkan kami akan berusaha dengan segenap jajaran pemerintahan Desa akan mengadakan sosialisasi dan memberikan penjelasan tentang betapa pentingnya membayar pajak karena pajak merupakan pemasukan terbesar Negara. Dengan pendekatan tersebut penerimaan pajak Desa Moyo Mekar pada Tahun 2012 Insyar Allah akan meningkat ujarnya.

Melihat berbagai permasalahan tersebut perlu ada tindakan dari Pemerintah khususnya Direktorat Jenderal Pajak bagi yang nakal dan tidak sadar akan kewajiban membayar pajak dengan sangsi seperti tidak akan menerbitkan lagi SPPT jika dalam 3 Tahun tidak membayar pajak sesuai dengan wacana Direktorat Jenderal Pajak setiap tahun yang sampai sekarang belum ada reaslisasinya.

PASCA BANJIR, HASIL PANEN MENURUN TAJAM

PETANI ORONG PARI DAN ORONG REA RESAH DENGAN HASIL PANEN
 

Moyo Hilir (12/4). Paskah banjir pada bulan maret kemarin, hasil panen padi di tiga desa yang terkena banjir yaitu desa Kakiang, Berare dan Sengkal menurun drastis. Air bah disertai lumpur yang merendam areal persawahan membuat tanaman padi yang pada waktu itu sedang berbunga menjadi hampa (tidak berisi) dan membuat bulir-bulir padi berwarna hitam kusam. hal tersebut membuat petani merasa pasrah dengan kerugian yang di perkirakan mencapai separuh dari hasil panen pada tahun2tahun sebelumnya.

Dari hasil croscek tim “Gempar” ke tiga lokasi desa tersebut, tampak bahwa hasi panen pada tahun ini dipastikan menurun drastis akibat dari banjir lalu. Dampak yang cukup parah terkena di persawahan Orong Rea dan Orong Pari yang berada di wilayah Desa Berare dan Desa Kakiang. Bapak Tahami warga Desa Berare kecamatan Moyo Hilir memberi keterangan bahwa hasil panen pada tahun ini menurun drastis. Beliau mengatakan “Pada tahun-tahun sebelum banjir ini melanda sawah kami, hasil panen saya bisa mencapai 3 Ton tiap kali panen. Sedangkan panen kali ini hasilnya kurang dari 1,5 Ton dan terlalu banyak padi yang rusak, berwarna hitam, dan tidak berisi sehingga membuat saya mengalami kerugian yang cukup besar.” ulas Tahami. Hal senada terlihat di dusun sengkal yang juga merupakan daerah terparah akibat banjir. Padi warga ada yang rusak bahkan tidak bisa dipanen.

Lengkap sudah derita petani di 3 wilayah desa tersebut. Hasil panen yang menurun tentu semakin berkurang karena hasil panen juga digunakan untuk membayar biaya perawatan dan produksi seperti membayar pupuk, tenaga buruh dan biaya-biaya lainnya. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa masih ada beberapa pengecer pupuk nakal yang tidak mau menjual pupuk kepada petani karena mereka menginginkan pupuk itu dibayarkan dengan gabah basah sebanyak 65 kg setelah panen selesai. Jika dibandingkan harga 65 kg gabah basah dengan satu karung pupuk urea (50 kg) yang hanya Rp 90.000,- tentu membuat petani kembali dipaksa merugi karena harga 65 kg gabah basah bisa mencapai 100-125 ribu rupiah. 

Belum lagi masyarakat (petani) menghawatirkan harga gabah yang sering mengalami penurunan di karenakan cuaca dan isu banjir kemarin. Hal tersebut bisa membuat petani akan bertambah rugi, Apalagi isu kenaikan BBM telah membuat harga sembako terlanjur naik. Rakyat kecil (petani) berharap mereka tidak selalu dirugikan dengan keadaan seperti ini, sehingga kehawatiran kita bersama seperti yang diungkapkan dalam pepatah “ayam mati di lumbung padi” tidak terjadi pada petani di Moyo Hilir.

38 PAKET PNPM-PISEW UNTUK MOYO HILIR

PENGUMUMAN LKD PELAKSANA PNPM PISEW TAHUN 2012 DI MOYO HILIR

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM-Pisew) yang dihajatkan oleh pemerintah untuk memberdayakan masyarakat yang ada di pedesaan/desa telah memasuki tahun ke-4. Terlebih lagi keberadaan program ini di kecamatan moyo hilir telah membantu terbangunnya beberapa infrastruktur yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti saluran drainase, jalan usaha tani dan lain sebagainya. Program yang dananya langsung dikucurkan oleh pemerintah kepada pelaksana desa yaitu Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) juga telah membantu terciptanya lapangan kerja bagi penduduk yang ada di wilayah tersebut. Sehingga melalui program ini, masyarakat mendapatkan dua keuntungan yaitu keuntungan secara ekonomi (terbukanya lapangan kerja) dan keuntungan terhadap ketersediaanya sarana dan prasarana yang menjadi kebutuhan masyarakat diwilayah tersebut. Dengan pemberdayaan seperti ini pula, kwalitas/hasil dari pembangunan infrastruktur (saluran drainase, jalan usaha tani dll) tentu lebih baik daripada dilaksanakan oleh CV atau kontraktor. Karena yang melaksanakan pekerjaan adalah masyarakat, manfaatnya untuk masyarakat dan pengawasannya pun dilakukan oleh masyarakat sendiri.

Moyo Hilir, kamis (12/4) bertempat di kantor camat Moyo Hilir hadir seluruh kepada desa bersama seluruh LKD yang ada di kecamatan moyo hilir untuk mendengarkan pengumuman hasil seleksi penerima paket PNPM-Pisew tahun 2012. Dari 52 LKD yang mengusulkan paket, hari ini diumumkan 38 LKD yang mendapatkan paket PNPM Pisew Tahun 2012. Penentuan LKD yang mendapatkan paket tahun ini dilaksanakan melalui seleksi yang cukup ketat dengan mempertimbangkan criteria yang telah disepakati bersama oleh tim di kecamatan. Dalam sambutannya pada pembukaan acara ini, bapak Abu Bakar, SH selaku camat Moyo Hilir mengharapkan kepada seluruh peserta rapat agar menerima hasil seleksi ini dengan penuh pengertian. Karena jumlah LKD yang mengusulkan paket lebih banyak dari jumlah paket menjadi jatah untuk kecamatan moyo hilir. Namun, beliau tetap memberikan semangat agar LKD yang tidak mendapatkan paket tahun ini tidak berkecil hati dan memaklumi bahwa sebenarnya program ini adalah milik kita bersama.

Dalam ulasannya sebelum hasil seleksi diumumkan, bapak camat mengharapkan agar program PNPM –Pisew ini dapat dilebarkan lagi kepada sector-sektor lain yang memang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar. Sehingga PNPM-Pisew tidak hanya berkutat pada pembangunan jalan usaha tani dan pembuatan saluran drainase saja seperti kebanyakan paket yang diusulkan oleh desa. Padahal program ini bisa dimanfaatkan untuk bidang kesehatan dan pendidikan atau bidang-bidang lain yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Gempar-Sumbawa

LAPORAN MOTIVATOR KAMPUNG MEDIA DIGITAL

“ G E M P A R ”

KECAMATAN MOYO HILIR KABUPATEN SUMBAWA BULAN MARET TAHUN 2012

NO.	HARI/TGL.	NAMA/BENTUK KEGIATAN	MATERI	LOKASI	PESERTA	HASIL YANG DICAPAI
1	Jum’at, 3 Maret 2012	Pertemuan rutin	Strategi dan Program Kerja Bulan Maret Tahun 2012	Sekretariat KMD	20 orang	Program liputan pemberitaan bulan Maret
2	Senin, 5 Maret 2012	Persiapan untuk liputan ke Areal PETI	Penambangan biji emas oleh masyarakat secara massal	Olat Maja Desa Ngali Kecamatan Lape	2 Orang	Posting ke blog
3	Selasa, 6 Maret 2012	Liputan	Perambasan Jaringan kabel PLN	Jalan Lintas Moyo Serading	2 orang	Posting berita ke blog
4	Kamis, 8 Maret 2012	Liputan	Sosialisasi Penyakit Berpotensi	Kantor Desa Moyo	20	Posting ke blog
5	Rabu, 14 Maret 2012	Persiapan Liputan Ke daerah pesisir pantai	Cuaca buruk di pesisir pantai	Dusun Ai Bari	8 Orang	Posting berita ke blog
6	Kamis, 15 Maret 2012	Memantau Kondisi warga rawan bencana banjir bersama tim Rescue pramuka	Antisipasi banjir bersama warga	Desa Kakiang	8 Orang	liputan dan evakuasi warga rawan bencana banjir
7	Jum’at 23 Maret 2012	Pertemuan rutin	Membahas pemberitaan yang tidak sempat diposting karena masalah ganguan pada Modem	Sekretariat KMD	12 orang	Solusi posting pemberitaan
8	Minggu, 25 Maret 2012	Pengumpulan Data anggota KMD Gempar	Registrasi anggota	Sekretariat KMD	15 Orang
9	Sabtu, 31 Maret 2012	Pelaporan bulan Maret 2012	Pelaporan Motivator bulan Maret 2012 dan Biodata anggota KMD	Warnet Desa di Desa Moyo	1 orang	Posting Laporan Motivator

Moyo Hilir, 31 Maret 2012

TTD

ZULKIFLI

Motivator